Rumah dan Keluarga Sehat

Seminar Paruh Hari PKS di Balai Kehutanan Pekanbaru, Rabu 17 Agustus 2005"Rumahku dan Keluargaku Sehat Selalu"
Dr. Ustadz Mawardi, MA

"Seluruh sisi dari syariat Islam itu tujuannya adalah untuk menjadikan manusia yang sehat dan bersih,” kata Dr.Uztad Mawardi, MA saat mengisi seminar bertemakan “Rumahku dan Keluargaku Sehat Selalu,” yang ditaja DPD PKS Kota Pekanbaru, Rabu (17/8), di Balai Pelatihan Kehutanan Pekanbaru.

Ketua DPD PKS Pekanbaru, Drs. Syamsuddin B, menyatakan bahwa tujuan seminar adalah menciptakan rumah serta keluarga yang sehat di Kota Pekanbaru, khususnya rumah dan keluarga kader-kader PKS. Sebelum seminar ini, telah diadakan lomba rumah sehat bagi kader-kader PKS di Pekanbaru.

Syariat Islam bukanlah untuk membebani kita. Tetapi Allah ingin menjadikan kita dengan syariat itu menjadi orang-orang yang bersih. Dan dengan syariat itu pula Allah ingin menyempurnakan terhadap kita seluruh nikmatNYA. Makna yang lebih luas, bahwa semua rahmat yang diberikan Allah di muka bumi ini, belumlah cukup untuk mensucikan manusia dan menyempurnakan nikmat Allah atas hambanya. Sehingga Allah menurunkan syariat-NYA, agar manusia menjadi orang-orang yang bersyukur. “Ini berarti, syariat itu sendiri bertujuan untuk menciptakan manusia-manusia yang bersih dan sehat lahir dan batin,” jelasnya.

Islam memandang kebersihan dan kesehatan dari tiga sisi. Pertama dari sisi preventif. Maksudnya, Islam mengajarkan bahwa ada hal-hal yang mesti dijaga manusia agar hidupnya sehat. Kedua, memelihara dan melestarikan kesehatan. Ketiga, ajaran untuk merawat kesehatan, seperti dengan berobat.

Dalam hal menjaga, Islam mengajarkan umatnya untuk menjaga kebersihan di seluruh sisi kehidupan. Kita dapat melihat contoh bagaimana Islam melarang kecing di tempat air yang tidak mengalir. Tujuannya apa? Agar kebersihan air tetap terjaga dan makhluk lain tidak terjangkit penyakit. Ada pula perintah untuk tidak datang ke mesjid jika setelah memakan bawang. Ini berarti, Islam sangat memperhatikan kebersihan udara.

Bagaimana konsep Islam dalam menjaga kesehatan ?

Pertama, bagaimana umat Islam harus menjunjung tinggi dan melaksanakan seluruh perintah Allah. Baik yang wajib atau pun yang sunat. Karena tujuan dari perintah dan larangan adalah untuk menjadikan manusia supaya bersih dan sehat secara lahir maupun batin. Secara individu maupun bermasyarakat.

Kedua adalah mencari, memakan dan membangun rumah dengan rezki yang halal. Karena rumah yang sehat hanyalah rumah yang dibangun dengan rezki yang halal. Sebagus apa pun rumah, tetapi kalau dibangun dengan rezki yang haram, maka itu adalah rumah yang sakit pada hakikatnya. “Kalau tidak percaya coba Tanya kepada orang yang rumahnya dibangun dengan uang
korupsi. Mau sholat saja hati gelisah dan selalu dilanda kecemasan,” katanya
mencontohkan.

Ketiga adalah membiasakan sederhana dalam berbagai hal. Artinya tidak berlebih-lebihan dalam hidup. Keempat adalah dengan mengamalkan keringanan–keringanan yang diberikan oleh Allah. Karena keringanan itu diberikan agar kesehatan hambaNYA akan selalu terjaga. “Sesuatu yang dilakukan diluar kemampuan, pasti akan menimbulkan ketidakseimbangan kesehatan,” katanya lagi.

Seperti ditulis oleh Mamanto Fani, Metro Riau, 19 Agustus 2005